Selasa, 09 Oktober 2012

Cybercrime Fighters


A. Analisis Novel
Nama   : Hafshah
No       :15
Kelas   : VIII G

Identitas Novel :
Judul buku      : Cybercrime Fighters
Pengarang       : Ayunda Nisa Chaira
Text bahasa     : Indonesia

Penerbit           : P T Mizan Pustaka
Tanggal terbit  : Mei – 2010
Tebal               : 192 halaman

A.    Tema        : Persahabatan
B.     Tokoh       : Tokoh Utama            : - Muthia        (Protagonis)
  - Dilla            (Protagonis)
  - Jessie           (Protagonis)
                   Tokoh Pendukung     : - Anna           (Antagonis)
  - Maddie       (Tirtagonis)
  - Bethy          (Tirtagonis)
  - Mas Aris     (Tirtagonis)
  - Mbak Ita     (Tirtagonis)
  - Om Charis   (Tirtagonis)
C.     Setting      : Setting tempat           : a. Cyberfirst International School (Kelas 7.1, 7.4, &
                                                           taman) 
  b. Rumah Dilla (kamar Dilla, ruang makan)  
  c. Kedutaan Besar Amarika (Jakarta)
  d. Kantor polisi
  e. Rumah Jessie (kamar Jessie)
  f. Rumah Anna (kamar Anna)    
                         Setting waktu             : a.   Pagi hari
b.      Siang hari
c.       Sore hari
d.      Malam hari/larut malam
e.       Hari minggu
 Suasana                      : a. Sepi, angin berhembus sepoi-sepoi 
  b. Ramai  
  c. Mengharukan
  d. Sunyi, awan hitam serta kilat menyambar-nyambar
  e. Menyedihkan
  f. Penuh tawa    

D.     Watak Tokoh      :                         - Muthia        = Ramah, ceria, baik, pintar, tidak   
   sombong, bertanggung jawab
  - Dilla            = Ceria, baik, jujur, tidak teguh pendirian
  - Jessie           = Sombong, baik, setia kawan
                                                     : - Anna           = Pembalas dendam, pengadu domba,
    suka mengejek, iri hati
  - Maddie       = Baik, senang berkomentar
  - Bethy          = Ramah, baik
  - Mas Aris     = Suka menolong, baik, ramah
  - Mbak Ita     = Jujur, ramah
  - Om Charis   = Pemarah, baik
E.     Alur / Plot                        : Maju, karena alur ceritanya urut dari awal sampai akhir.
F.      Sudut Pandang    : Orang ketiga, buktinya pengarang tidak terlibat dalam cerita
G.    Amanat                : -     Kita tidak boleh sombong dan tidak boleh mengadu domba. 
        Orang yang suka mengadu domba akan mendapat balasan dari
        tuhan.
-          Dalam memilih teman harus yang benar. Jangan melihat orang dari luarnya saja tapi perlu melihat dari dalam/ sifatnya.
-          Kita harus sabar dalam menghadapi rintangan. Meskipun  rintangan terus menghadang, percalah bahwa pasti ada senyum dibalik semua itu.

B. Sinopsis Novel Cybercrime Fighters

Hati-hati kalau berselancar di dunia maya! Soalnya, ada dua kejahatan di internet : Hacker, yang cuma masuk ke data orang tanpa permisi, dan Cracker yang paling berbahaya dari keduanya. Dia masuk ke data orang dan merusaknya, bahkan mencuri isinya : uang, informasi. dan rahasianya.
Di CIS, Cyber International School, Dilla dan Muthia belajar internet serta cara menggunakannya untuk kebaikan. Tapi perkenalan mereka dengan Jessie, membawa petaka. Hp Muthia error di sabotase, dan Dillapunya popularitas tingkat baru: dipermalukan di sekolah, melalui mading! Pelakunya tidak lain adalah Jessie. Olala, ternyata, Jessie seorang hacker! Dia yang merusak Hp Muthia dari jarak jauh dan mengobok-obok blog pribadi Dilla lalu di tempel di mading.
Tidak hanya itu, Jessie juga menggunakan uang orang tuanya untuk membuat website yang persis dengan website BAIC yang asli. Dengan mudahnya ia membobol rekening orang-orang yang mengiranya itu adalah website BAIC sungguhan, jadi jika orang tersebut memasukkan username dan password mereka, dengan mudah ia mengambil uang dari rekening orang tersebut. Tapi ia mengaku, ia  tidak akan mengambil uang tersebut dikarenakan  uang orang tuanya mengalir deras layaknya air.
Pernah Jessie menantang Dilla dan Muthia, ia menantang untuk membuat website dengan pemrograman javascript, bukan CSS. Disaat Muthia dan Dilla sedang membuatnya, lagi-lagi, Jessie menjahili mereka berdua.
Tapi setelah Jessie dan Dilla tahu jika mereka itu adalah sepupuan, mereka berbaikan dan membuat geng bernama "CYBERCRIME FIGHTERS". Itu di bentuk saat mereka sedang chatting dengan orang yang berada di negara yang tidak terkenal. Dan saat itulah mereka berencana membuat aplikasi-aplikasi dalam bentuk CD dan mereka pasarkan.
            Disela-sela hangatnya persahabatan mereka tiba-tiba datanglah Anna. Kedatangan Anna membuat Cybercrime Fighters menjadi terpecah belah. Anna juga membuat Jessie semakin terpuruk. Anna menghack rekening-rekening Bank Joullynavy dan mengalirkan dananya ke rakening Jessie. Hal itu menyebabkan Jessie harus berurusan dengan kepolisian. Terjadinya kasus itu juga menyebabkan mama Jessie yang menderita jantung lemah meninggal dunia.
Setelah sekian lama Anna membuat kekacauan, akhirnya kejahatan Anna terungkap oleh Dilla. Dillapun yang sangat emosi karena merasa telah ditipu oleh Anna, langsung melaporkan Anna ke kantor polisi. Tidak lupa pula Dilla juga menceritakan semua kejahatan Anna kepada sahabat-sahabatnya.
Ternyata selama ini Anna melakukan kejahatan itu karena Anna ingin balas dendam terhadap Jessie. Dari dulu ia ingin mengalahkan kemampuan Jessie dalam berkomputer tetapi selalu saja gagal. Karena kasus itu akhirnya Anna dihukum dengan hukuman yang diminta oleh ayah Jessie dan ketentuan perundang-undangan.
Setelah masalah itu selesai akhirnya Cybercrime Fighters kembali lagi seperti semula. Mereka membantu mememberantas hacker dan cracker. Kini kesuksesan ada ditangan mereka bertiga. Kini mereka bertiga menjadi orang yang terkenal.

Kelebihan Novel Cybercrime Fighters :
a.       Covernya terlihat menarik sehingga dapat menarik pembaca untuk membaca isinya.
b.      Bahasa yang dipakai sangat segar, dengan gaya bahasa anak muda jaman sekarang.
c.       Isinya cocok untuk dibaca oleh kalangan remaja
d.      Ceritanya menarik dan saling berkaitan
e.       Mengandung amanat yang sangat bermakna
Kekurangan Novel Cybercrime Fighters :
a.       Banyak terdapat bahasa asing yang tidak semua pembaca paham.
b.      Bahasanya campuran jadi susah di pahami
c.       Terdapat kata-kata asing yang sulit untuk dibaca



                                                           

Tidak ada komentar:

Posting Komentar