Sabtu, 07 Januari 2012

Biro Haji & Umrah Beralih dari Garuda ke Batavia Air

----- Pesan yang Diteruskan -----
Dari: Yun Wiel Hyun <yunwielhyun@yahoo.com>
Kepada: "srikandieko@yahoo.co.id" <srikandieko@yahoo.co.id>
Dikirim: Jumat, 6 Januari 2012 21:03
Judul: Tugas Mengemukakan pokok berita dan mengemukakan kembali berita.

Nama : Wilda Nur Hijriati Aslama ( 29 / 8G )

  Sumber             :           Seputar Indonesia
Apa                    :           Anggota Himpunan Penyelenggara Umrah dan Haji (Himpuh) mengalihkan jamaahnya dari maskapai penerbangan Garuda Indonesia ke Batavia Air
Waktu
                :    Jum'at, 6 Januari 2012

Dimana               :           DKI Jakarta
Mengapa         :           Pengalihan ini dilakukan sebagai akibat dampak terhadap Garuda Indonesia yang menaikkan tarif penerbangan kepada para jamaah yang semula USD 1130 menjadi USD 1280, sedangkan Batavia Air memberlakukan taraf minimal yaitu USD 925.
 Bagaimana       :           Para anggota Himpuh mengharapkan maskapai penerbangan Garuda Indonesia menurunkan kembali tarifnya dan tidak terjadi lagi kendala pengurusan visa.
            Sebagian besar biro perjalanan haji dan umrah anggota Himpunan Penyelenggaraan Umrah dan Haji (Himpuh) mengalihkan jamaahnya dari maskapai penerbangan Garuda Indonesia ke Batavia Air. Hal itu disebabkan karena Garuda Indonesia menaikkan tarif penerbangan yang semula sebesar USD 1130 menjadi USD 1280 per-orang. Tarif yang diberlakukan Garuda itu lebih mahal dari maskapai lainnya, termasuk Singapore Airlines yang hanya USD 1000.
            Sedangkan Batavia Air memberlakukan tarif minimal yaitu USD 925 dan akan menambah frekuensi penerbangan menjadi 10 kali seminggu dari semula 7 kali seminggu ke Mekkah, guna mengakomodasi jamaah umrah Indonesia.
            Sementara itu Ketua Umum Himpuh Baluki Ahmad mengungkapkan pemberangkatan umrah dan haji diharapkan bisa memberi pelayanan yang baik kepada para calon jamaah. Juga mengharap Maskapai Garuda menurunkan kembali tariff yang diberlakukan dan tidak lagi terjadi kendala pengurusan visa lagi seperti yang telah terjadi. Beliau juga menghimbau masyarakat untuk memanfaatkan biro perjalanan resmi agar mereka terjamin bisa berangkat.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar